Konjungsi: Pengertian, Macam-macam, dan Contohnya

4.1/5 - (16 votes)

Di bagian ini kamu akan membahas konjungsi baik itu pengertian, macam-macam, maupun contoh konjungsi. Konjungsi atau kata penghubung sering dijumpai diberbagai teks mata pelajaran di sekolah.

 

Konjungsi atau kata penghubung adalah kata atau ungkapan yang menghubungkan antarklausa, antarkalimat, dan antarparagraf. Nah berikut ini ada beberapa macam konjungsi.

Macam – macam konjungsi

1. Konjungsi antar Klausa

Konjungsi antar klausa terbagi menjadi 3 jenis, yaitu:
a. Konjungsi koordinatif ialah konjungsi yang menghubungkan dua klausa atau lebih yang bersifat setara (sintaksis yang sama).

Contoh:

  • Atau (menyatakan pemilihan).
  • Dan (menyatakan penambahan).
  • Tetapi (menyatakan perlawanan).

b. Konjungsi subordinatif ialah konjungsi yang menghubungkan dua klausa atau lebih yang bersifat bertingkat (sintaksis yang tidak sama).

Contoh:

  • Andaikan, seandainya, andaikata, umpamanya, sekiranya (menyatakan pengandaian).
  • Agar, supaya, biar (menyatakan tujuan).
  • Jika, kalau, jikalau, asal(kan), bila, manakala (menyatakan syarat).

c. Konjungsi korelatif ialah konjungsi yang menghubungkan dua kata, frasa, atau klausa yang bersifat setara (sintaksis yang sama).

Contoh:

  • Tidak hanya …, tetapi ( …) juga …
  • Jangankan …, …pun .
  • Bukan hanya …, melainkan …

2. Konjungsi antar Kalimat

Konjungsi Antar kalimat adalah konjungsi yang menghubungkan satu kalimat dengan kalimat yang lain. |

Contoh:

  • Biarpun demikian/begitu, sekalipun demikian/begitu, sungguhpun demikian/begitu, walaupun demikian/begitu, meskipun demikian/begitu (menyatakan kesediaan untuk melakukan sesuatu).
  • Kemudian, sesudah itu, setelah itu, selanjutnya, tambahan pula, lagi pula, selain itu (menyatakan adanya hal, peristiwa, atau keadaan lain di luar hal yang telah dinyatakan sebelumnya).
  • Sebaliknya (menyatakan kebalikan dari pernyataan sebelumnya).