Mengidentifikasi Teks Rekaman Percobaan “Baterai Alami dari Kentang”

4.2/5 - (5 votes)

Pada bagian ini kamu ditugaskan untuk mengidentifikasi teks rekaman percobaan. Caranya dengan melalui unsur kebahasaan yang merupakan ciri teks rekaman percobaan. Seperti yang sudah kamu pelajari sebelumnya, bahwa seluruh jenis teks memiliki unsur kebahasaan pada strukturnya. Termasuk teks rekaman percobaan ini. Unsur kebahasaan teks prosedur adalah sinonim, antonim, dan kata bilangan. Sama halnya dengan teks rekaman percobaan, terdapat penggunaan kata bilangan atau numeralia.

 

Kata bilangan atau numeralia adalah kata/frasa yang digunakan untuk menghitung banyaknya benda seperti (orang, binatang, atau barang). Nah sekarang kamu ditugaskan mempelajari penggunaan angka dalam teks rekaman percobaan. Namun, sebelum itu bacalah dan cermati teks rekaman percobaan berjudul “Baterai Alami dari Kentang”, lalu tentukanlah strukturnya.

Baterai Alami dari Kentang

Struktur tujuan serta alat dan bahan

Kalimat
Pernahkah kamu mengalami mati lampu di rumah? Rasanya tidak enak jika harus beraktivitas dalam kegelapan. Selama ini listrik yang kamu gunakan masih menggunakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui. Suatu saat sumber energi itu akan habis. Oleh karena itu, sebuah energi alternatif sangat diperlukan untuk menghindari krisis energi. Percayakah kamu jika alam ini sebenarnya memiliki banyak sumber energi? Ada sebuah energi listrik alternatif yang dapat dikembangkan di kemudian hari. Berikut adalah percobaan tentang kelistrikan yang dapat kamu coba di rumah.

Alat dan Bahan yang Diperlukan

  • Kentang
  • Lampu LED (atau lampu bohlam kecil juga bisa)
  • Kabel
  • Penjepit buaya
  • Lempengan tembaga
  • Lempengan seng
  • Untuk pengganti tembaga dan seng ini dapat digunakan isi dalam baterai yang biasanya berwarna hitam

Struktur langkah-langkah

Kalimat
Langkah-langkah Pembuatan

  1. Tusukkan lempengan tembaga dan seng ke dalam kentang dengan jarak beberapa mili/senti (jangan disatukan)!
  2. Jepitkan kabel pada tiap-tiap lempengan tersebut dan hubungkan dengan lampu!
  3. Perhatikan nyala lampu yang terjadi! Jika nyala lampu belum kelihatan, coba dibalik! Jika lampu tidak menyala juga, silakan tambah kentang tersebut agar arus listrik yang dihasilkan bertambah besar!

Struktur hasil

Kalimat
Setelah langkah-langkah terlaksana, kini kamu memiliki salah satu energi alternatif. Jika terus dikembangkan, energi alternatif ini tidak menutup kemungkinan menjadi energi yang dapat digunakan di masa yang akan datang.

Struktur simpulan

Kalimat
Lampu tersebut dapat menyala karena adanya arus listrik yang mengalir. Seperti halnya baterai lampu senter, kentang dan lempengan-lempengan itu pun menghasilkan arus listrik walaupun sangat lemah. Getah kentang mempengaruhi logam-logam itu secara kimiawi layaknya larutan elektrolit dalam aki. Oleh karena itu, susunan seperti ini disebut elemen galvani karena yang pertama kali mengamati proses ini dalam eksperimen ialah seorang dokter dari Italia bernama Galvani.

Guna menambah pemahamanmu tentang teks “Baterai Alami dari Kentang”, jawablah terlebih dahulu pertanyaan-pertanyaan berikut!
1) Apa yang dimaksud dengan sumber daya alam tidak dapat diperbaharui?
Jawab: Sumber Daya Alam yang tidak dapat diperbaharui adalah Sumber daya alam yang dapat habis atau punah jika terus-menerus digunakan, karena proses pembuatan kembali memerlukan waktu yang lama (berjuta-juta tahun)

2) Apa yang dimaksud dengan krisis listrik?
Jawab: Krisis listrik merupakan kondisi di mana pasokan listrik yang disediakan oleh suatu daerah tidak mampu menutupi kebutuhan listrik masyarakat did aerah tersebut.

3) Apa yang dimaksud dengan energi alternatif?
Jawab:Energi alternatif adalah istilah yang merujuk kepada semua energi yang dapat digunakan yang bertujuan untuk menggantikan bahan bakar konvensional tanpa akibat yang tidak diharapkan dari hal tersebut.

4) Apa saja bahan yang diperlukan untuk membuat listrik alami?
Jawab:Alat dan Bahan yang Diperlukan

  • Kentang
  • Lampu LED (atau lampu bohlam kecil juga bisa)
  • Kabel
  • Penjepit buaya
  • Lempengan tembaga
  • Lempengan seng
  • Untuk pengganti tembaga dan seng ini dapat digunakan isi dalam baterai yang biasanya berwarna hitam

5) Berapa jumlah langkah yang harus dilakukan untuk membuat listrik alami?
Jawab: Ada 3 langkah yang harus dilakukan untuk membuat listrik alami

1) Penggunaan angka pada bagian langkah-langkah memang sudah lazim. Namun kamu juga bisa menggunakan angka arab dan romawi antara lain I, II, III, dan seterusnya seperti pada contoh di bawah ini. Angka-angka tersebut merupakan keruntutan sebuah langkah atau cara dari sebuah percobaan.

Angka Arab
Setelah alat dan bahan siap, ikuti langkah-langkah.

  1. Peras jus lemon ke dalam mangkuk dan tambahkan beberapa tetes air.
  2. Aduk air dan jus lemon dengan sendok!
  3. Celupkan cottonbud ke dalam campuran dan tulislah pesan di atas kertas putih!
  4. Tunggu jus tersebut kering sehingga tidak terlihat!
  5. Untuk membaca pesan rahasia yang kamu tuliskan atau ingin memperlihatkannya ke orang lain, kamu dapat
  6. melakukan dengan memanaskan kertas yang dipegang dekat bola lampu!

Angka Romawi
I.    Setelah alat dan bahan siap, ikuti langkah-langkah.
II.   Peras jus lemon ke dalam mangkuk dan tambahkan beberapa tetes air.
III.  Aduk air dan jus lemon dengan sendok!
IV. Celupkan cottonbud ke dalam campuran dan tulislah pesan di atas kertas putih!
V.  Tunggu jus tersebut kering sehingga tidak terlihat!
VI.  Untuk membaca pesan rahasia yang kamu tuliskan atau ingin memperlihatkannya ke orang lain, kamu dapat melakukan dengan memanaskan kertas yang dipegang dekat bola lampu!

2) Buatlah urutan langkah-langkah percobaan dengan menggunakan angka arab dan romawi (membuat baterai dari kulit pisang). Kemudian, masukkan ke dalam format tabel berikut!

Angka Arab
Setelah alat dan bahan siap, ikuti langkah langkah.

  1. Potong kulit pisang menjadi sekecil mungkin
  2. Buka tutup baterai (+) menggunakan tang, hati-hati batang karbon jangan sampai patah.
  3. Keluarkan semua isi karbon, pembatas antara positif dan negative jangan sampai robek atau rusak
  4. Masukan kulit pisang yang sudah di potong-potong dan tutup kembali tutup baterai dengan rapi
  5. Cek aliran listrik menggunakan voltmeter, apabila voltmeter bergerak menunjukan adanya aliran listrik pada baterai maka percobaan anda berhasil.

Angka Romawi
Setelah alat dan bahan siap, ikuti langkah-langkah berikut.

I. Potong kulit pisang menjadi sekecil mungkin
II. Buka tutup baterai (+) menggunakan tang, hati-hati batang karbon jangan sampai patah.
III. Keluarkan semua isi karbon, pembatas antara positif dan negative jangan sampai robek atau rusak
IV. Masukan kulit pisang yang sudah di potong-potong dan tutup kembali tutup baterai dengan rapi
V. Cek aliran listrik menggunakan voltmeter, apabila voltmeter bergerak menunjukan adanya aliran listrik pada baterai maka percobaan anda berhasil.

3) Identifikasilah kata dan istilah yang sulit pada teks “Baterai Alami dari Kentang”. Kemudian, carilah makna kata dan istilah itu. Kamu boleh menggunakan Kamu Besar Bahasa Indonesia untuk mencari maknanya.

Kata-kata Sulit dan Makna

  • Energi = kemampuan untuk melakukan kerja (misalnya untuk energi listrik dan mekanika);
  • Alternatif = pilihan di antara dua atau beberapa kemungkinan:
  • Getah = zat cair pekat dari batang kayu, buah-buahan, dan sebagainya yang bersifat melekat:
  • Elektrolit = senyawa yang larutannya merupakan penghantar arus listrik
  • Eksperimen = percobaan yang bersistem dan berencana (untuk membuktikan kebenaran suatu teori dan sebagainya)

4) Tugas selanjutnya adalah menentukan kalimat utama dalam setiap paragraf pada teks tersebut.

Paragraf dan Kalimat Utama

  • Paragraf 1 = Ada sebuah energi listrik alternatif yang dapat dikembangkan di kemudian hari, berikut ini adalah percobaan tentang kelistrikan yang dapat dicoba di rumah.
  • Paragraf 2 = Alat dan Bahan yang Diperlukan
  • Paragraf 3 = Langkah-langkah Pembuatan
  • Paragraf 4 = Tusukkan lempengan tembaga dan seng ke dalam kentang dengan jarak beberapa mili/senti (jangan disatukan)!
  • Paragraf 5 = Jepitkan kabel pada tiap-tiap lempengan tersebut dan hubungkan dengan lampu!
  • Paragraf 6 = Perhatikan nyala lampu yang terjadi!
  • Paragraf 7 = Jika terus dikembangkan, energi alternatif ini tidak menutup kemungkinan menjadi energi yang dapat digunakan di masa yang akan datang.
  • Paragraf 8 = Lampu tersebut dapat menyala karena adanya arus listrik yang mengalir.