Menelaah Bahasa Teks Hasil Observasi

5/5 - (1 vote)

Menelaah isi teks laporan hasil observasi menuntut ketelitian, pemahaman, kekritisan berfikir, serta keterampilan menangkap ide-ide yang tersirat dalam bacaan. Nah untuk lebih jelasnya langsuns saja berikut ini adalah contoh menelaah bahasa teks laporan hasil observasi.

 

A. Mendaftar Istilah pada Teks Hasil Observasi

Istilah adalah kata atau gabungan kata yang dengan cermat mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang khas dalam bidang tertentu. Contoh istilah biologi abiotik, amputasi, anatomi, antioksidan, asimilasi, aorta, benangsari, ekosistem, embrio, empat sehat lima sempurna, genetika, hermaprodit, insekta, komplikasi, kornea mata, penyerbukan silang, sporadis, transplantasi, umbi batang, vaksin.

Isilah tabel dengan istilah yang kamu temukan pada teks 1,2, dan 3.

Teks 1 Hutan Bakau
ekosistem
payau
habitat
abrasi
intrusi
karbondioksida
biologi
kadar garam

Teks 2 Museum
museum
studi
heraldika
material
fosil
etnis
prasejarah
keramonologi

Teks 3 Manggis
tropika
simetri
garcinia mangostana L
abses
xanthone
asam fenolat
antosianin
karbohidrat

B. Menelaah untuk Melengkapi Teks Laporan Hasil Observasi

1. Pola pengembangan Isi
Pola pengembangan isi laporan tergantung apa yang diobservasi. Di bawah ini contoh-contoh pengembangan isi dalam teks laporan hasil observasi.

Contoh 1

  • definisi pantai
  • uraian jenis pantai dari berbagai segi
  • manfaat pantai

Contoh 2

  • definisi pantai
  • uraian jenis pantai dari berbagai segi
  • manfaat pantai

Contoh 3

  • definisi terumbu karang
  • habitat terumbu karang
  • jenis terumbu karang dari segi bentuk
  • jenis terumbu karang dari segi tempat tumbuh

2. Pola pengembangan Urutan Isi
Dari contoh-contoh itu kelompokkan menjadi beberapa jenis cara pengembangan isi teks laporan hasil observasi.

Kerangka Laporan

  1. Definisi
  2. Habitat (lingkungan tempat tinggal)
  3. Perilaku (cara bergerak)
  4. Jenis dari berbagai bentuk

Telaahlah teks Terumbu Karang berikut dan tentukan bagian mana yang belum ada!
Daftarlah informasi apa saja yang akan kamu cari!

Cari informasi yang relevan pada ensiklopedi atau internet atau buku pengetahuan yang relevan!

Struktur Definisi Umum

Kalimat;
Terumbu karang adalah sekumpulan hewan karang yang bersimbiosis dengan sejenis tumbuhan alga. Terumbu karang termasuk dalam jenis filum Cnidaria kelas Anthozoa. Koloni karang dibentuk oleh ribuan hewan kecil yang disebut Polip.

Struktur Deskripsi Bagian

Kalimat;
Dalam bentuk sederhananya, karang terdiri atas satu polip saja yang mempunyai bentuk tubuh seperti tabung dengan mulut yang terletak di bagian atas dan dikelilingi oleh tentakel. Namun pada kebanyakan spesies, satu individu polip karang akan berkembang menjadi banyak individu yang disebut koloni. Hewan ini memiliki bentuk unik dan warna beraneka rupa serta dapat menghasilkan CaCO3. Terumbu karang merupakan habitat bagi berbagai spesies tumbuhan laut, hewan laut, dan mikroorganisme laut lainnya yang belum diketahui.

Struktur Deskripsi Bagian

Kalimat;
Terumbu karang mengandung berbagai manfaat yang sangat besar dan beragam, baik secara ekologi maupun ekonomi. Manfaat terumbu karang secara ekologi adalah sebagai penunjang kehidupan berbagai jenis makhluk hidup yang ada di sekitarnya. Terumbu karang menyediakan tempat tinggal, mencari makan, dan berkembang biak bagi berbagai biota laut. Serta sebagai pelindung pasir dan pesisir dari abrasi, dan mengurangi pemanasan global dengan mengubah CO2 menjadi zat kapur yang bahan baku terumbu. Sedangkan manfaat terumbu karang secara ekonomi adalah sebagai sumber makanan oleh manusia. Seperti rumput laut yang dijadikan agar-agar, berbagai jenis ikan, udang, kepiting, dan teripang. Serta sebagai mata pencaharian baik sebagai nelayan, petani rumput laut, dan sebagainya.

Terumbu karang dikelompokkan berdasarkan tempat tumbuh. Berdasarkan letak tumbuh terdapat jenis terumbu karang tepi dan karang penghalang. Terumbu karang tepi adalah jenis terumbu karang paling sederhana dan paling banyak ditemui di pinggir pantai yang terletak di daerah tropis dan berkembang di mayoritas pesisir pantai. Perkembangannya bisa mencapai kedalaman 40 meter dengan pertumbuhan ke atas dan ke arah luar menuju laut lepas. Sedangkan terumbu karang penghalang menyerupai terumbu karang tepi, hanya saja jenis ini hidup lebih jauh dari pinggir pantai,yaitu terletak sekitar 0.5­2 km ke arah laut lepas dengan dibatasi oleh perairan berkedalaman hingga 75 meter.

D. Menelaah dan Memperbaiki Kepaduan Paragraf

Bacalah teks berikut! Carilah kalimat yang tidak padu pada tiap paragraf!

Paragraf 1
Kalimat;
(1) Lebah memiliki ciri fisik secara khusus. Sebagai serangga, lebah memilik tiga pasang kaki dan dua pasang sayap. Beberapa jenis lebah memiliki sengat yang sebetulnya bersifat fatal bagi. Jika sengat digunakan untuk menyengat akan mengakibatkan kematian bagi lebah sendiri. Hal ini disebabkan oleh adanya sengat dan kantong kelenjar yang terlepas dan tertancap pada sasaran.Seperti ciri-ciri serangga pada umumnya badan lebah dibagi menjadi tiga bagian: kepala, torak, dan perut. Lebah memiliki berbagai mafaat dalam dunia kesehatan.

(2) Lebah memiliki perilaku yang khas. Jika madu diambil, lebah akan marah. Kemarahan lebah bisa disebabkan karena terganggu dan terkejutnya koloni itu. Lebah ada yang bersifat agresif dan ada yang tidak agresif. Perilaku khas lebah juga terkait dengan pembagian kerja lebah. Cara pembudidayaan lebah dapat dilakukan dengan beberapa teknik. Teknik tradisional dan teknik modern sama-sama baik untuk budidaya lebah.

Paragraf 3
Kalimat;
(3) Lebah di alam berfungsi penting sebagai serangga penyerbuk utama. Kesukaannya akan nektar dan serbuk sari membantu tumbuhan untuk melakukan penyerbukan silang.

Lebah di alam berfungsi penting sebagai serangga penyerbuk utama. Kesukaannya akan nektar dan serbuk sari membantu tumbuhan untuk terjadinya penyerbukan silang dan penyebaran serbuk sari.

Lebah juga bermanfaat pada dunia pengobatan. Sengat lebah dimanfaatkan manusia dalam pengobatan serupa akupunktur yang dinamakan terapi lebah. Ada berbagai jenis madu dari lebah yang diternakkan. Agar bisa memperoleh madu yang baik, sebaiknya dipilih jenis lebah yang sesuai.

Pada dunia kuliner lebah juga memiliki beragam manfaat. Dalam dunia kuliner lebah berperan sebagai bahan yang membuat masakan tertentu lebih nikmat.

Memang lebah bermanfaat dalam berbagai bidang. Manfaat lebah merambah pada bidang pertanian, kesehatan, dan kuliner.

E. Menyunting kalimat yang mengungkapkan klasifikasi

  1. Berdasarkan bentuknya maka terumbu karang dapat dikelompokkan menjadi dua.
  2. Manfaat daripada pasir putih untuk kehidupan sangatlah banyak.

Perbaikan

  1. Berdasarkan bentuknya maka terumbu karang dapat dikelompokkan menjadi dua.
  2. Manfaat daripada pasir putih untuk kehidupan sangatlah banyak.

Perbaikilah kalimat tersebut sesuai dengan kaidah penyusunan paragraf dan penyusunan kalimat efektif!

F. Menyunting kalimat (kalimat boros)

Contoh Salah

  1. Manfaat yang terkandung dalam terumbu karang dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu adalah manfaat langsung dan manfaat tidak langsung.

Perbaikan:

  1. Manfaat yang terkandung dalam terumbu karang dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu manfaat langsung dan manfaat tidak langsung.
  2. Terumbu karang mengandung memiliki berbagai manfaat yang sangat besar sekali.

Contoh Salah
Pantai memiliki berbagai macam-macam manfaat baik secara ekologi dan ekonomi.

Perbaikan:
Pantai memiliki berbagai manfaat baik secara ekologi maupun ekonomi.

G Menelaah Prinsip Penggunaan Kata, Kalimat, Tanda Baca dan Ejaan

Penggunaan Huruf Kapital, Tanda Koma, Tanda Titik pada Teks Laporan Observasi.

  • Tanda koma (,) dipakai di antara unsur-unsur dalam suatu perincian atau pembilangan. (dan, ataupun)
  • Tanda koma dipakai di belakang kata penghubung antarkalimat yang terdapat pada awal kalimat (jadi, dengan demikian)
  • Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama diri atau nama diri geografi jika kata yang mendahuluinya menggambarkan kekhasan budaya. Contoh Pulau Seram, Antartika, Sungai Kapuas
  • Huruf pertama unsur-unsur nama geografi yang diikuti nama diri geografi ( Selat Lombok, Teluk Benggala)

H. Penggunaan Imbuhan Asing dalam Teks Laporan Hasil Oservasi

Akhiran -is memiliki makna ‘bersangkutan dengan’. Akhiran –is merupakan adaptasi dari bahasa Belanda dan bahasa Inggris berikut. Contoh

  • teknis : bersifat atau mengenai (menurut) teknik.
  • praktis : berdasarkan praktik; mudah dan senang memakainya.
  • kronologis : berkenaan dengan kronologi; menurut urutan waktu.
  • Biologis : berkenaan dengan biologi

Akhiran -isasi menyatakan ‘proses atau menjadikan sesuatu’. Akhiran –isasi adaptasi dari bahasa Inggris berikut.

  • specialisatie specialization spesialisasi
  • globalisatie globalization globalisasi
  • naturalisatie naturalization naturalisasi

I. Penggunaan Imbuhan Asing dalam Teks Laporan Hasil Oservasi

Awalan asing banyak digunakan pada istilah-istilah bahasa Indonesia terutama untuk laporan hasil observasi (kajian pengetahuan). Kata yang menggunakan awalan asing dicontohkan berikut.

  • anti-(‘melawan’ atau ‘bertentangan dengan’.) antioksidan, antikomunis, antiklimaks, antikarat yang artinya
  • bi- misalnya pada bilateral, bilingual, bikonveks. Awalan ini artinya ‘dua’.
  • de- (Awalan ini artinya ‘meniadakan’ atau ‘menghilangkan’) seperti pada dehidrasi, devaluasi, dehumanisasi, deregulasi.
  • ekstra- (Awalan ini artinya ‘tambah’, ‘diluar’, atau ‘sangat’) seperti pada ekstrakurikuler,
    ekstralinguistik, kadang juga dipakai pada kata-kata bahasa Indonesia sendiri. Contoh: ekstraketat, ekstrahati-hati. .
  • hiper- (‘lebih’ atau ‘sangat’.) misalnya pada hipertensi, hipersensitif. Awalan ini artinya
  • in- (awalan ini artinya ‘tidak’.) misalnya pada kata inkonvensional, inaktif, ilegal.
  • infra- (awalan ini artinya ‘di tengah’.))misalnya pada infrastruktur, inframerah, infrasonik.